KANALBERITA.COM – Kabar mengejutkan datang dari raksasa teknologi Apple. Raksasa teknologi ini dilaporkan berpotensi menunda debut ponsel lipat perdananya, yang selama ini disebut sebagai iPhone Fold, hingga tahun 2027 karena menghadapi sejumlah kendala teknis krusial.
Penundaan ini, yang menggeser jadwal peluncuran lebih jauh, disebutkan terkait dengan upaya penyempurnaan struktur engsel dan komponen layar yang masih menjadi tantangan utama. Menurut laporan dari Gizmochina pada Jumat (17/10), informasi ini pertama kali terungkap melalui catatan riset dari Mizuho Sekuritas yang dikutip oleh The Elec, yang menyoroti betapa rumitnya finalisasi kedua komponen tersebut.
Meskipun demikian, Apple kabarnya tetap membidik produksi massal untuk perangkat inovatif ini pada kuartal ketiga tahun 2026. Apabila target ini terpenuhi, iPhone Fold berpotensi diluncurkan bersamaan dengan iPhone 18e, yang diperkirakan akan hadir pada musim semi 2027. Dalam laporan risetnya, Mizuho juga merevisi proyeksi produksi panel layar Apple untuk iPhone Fold, dari semula 13 juta menjadi 9 juta unit. Untuk skenario paling optimis, perusahaan riset investasi tersebut memperkirakan pengiriman awal iPhone Fold berkisar antara 5 hingga 7 juta unit, dengan proyeksi jangka panjang mencapai 10-15 juta unit, bergantung pada strategi penetapan harga dan daya tahannya.
Perangkat lipat ini diprediksi akan dibanderol dengan harga di atas 2000 dolar AS, menjadikannya pesaing langsung bagi Galaxy Z Fold7 dari Samsung. Samsung sendiri diperkirakan akan tetap menjadi pemasok eksklusif panel OLED untuk perangkat lipat Apple ini. Bocoran awal mengenai iPhone Fold mengisyaratkan konfigurasi layar premium, menampilkan panel internal LTPO 7,8 inci dengan teknologi Color filter on Encapsulation (CoE) untuk kecerahan optimal dan panel yang lebih tipis, dipadukan dengan layar eksternal 5,5 inci untuk kemudahan akses dan penggunaan sehari-hari.
Pendekatan Apple yang terkesan hati-hati dan tidak terburu-buru dalam memasuki pasar ponsel lipat yang kompetitif ini menunjukkan fokus pada kesempurnaan produk. Pertanyaannya adalah, apakah kesabaran Apple ini akan membuahkan hasil berupa penjualan yang memuaskan di masa mendatang, atau justru memberikan ruang lebih besar bagi para kompetitor untuk terus berinovasi dan mendominasi pasar ponsel lipat sebelum kehadiran Apple?
KANALBERITA.COM - Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia, Yose Rizal Damuri,…
KANALBERITA.COM - Perusahaan perangkat kreatif terkemuka, Canva, baru-baru ini mengumumkan peluncuran model desain AI fundamentalnya…
KANALBERITA.COM - Raksasa otomotif asal Korea Selatan, Hyundai Motor Group, menyatakan minat kuatnya untuk bergabung…
KANALBERITA.COM - Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia secara aktif menyiapkan koleksi bahan bacaan bertema gizi,…
KANALBERITA.COM - Rempah jahe telah lama dikenal sebagai bumbu dapur sekaligus obat tradisional, namun bagaimana sebenarnya…
KANALBERITA.COM - Belanda baru saja dinobatkan sebagai negara teraman di dunia untuk bepergian pada tahun…
This website uses cookies.