KANALBERITA.COM – Reuni Akbar 212 akan kembali diselenggarakan di kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa, 2 Desember 2025 mendatang, dengan tujuan utama untuk memperkuat persatuan umat.
Acara yang mengusung tema “Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat dan Merdekakan Palestina dari Penjajah” ini diumumkan secara resmi oleh Ketua Steering Committee (SC), Ahmad Shobri Lubis di Jakarta Senin (24/11/20205).
Ahmad Shobri Lubis menjelaskan bahwa penyelenggaraan acara ini didasari oleh keinginan untuk terus memelihara semangat kebersamaan yang telah terbangun sejak Aksi Bela Islam 212 pada tahun 2016. Menurutnya, spirit tersebut mencakup penguatan persaudaraan antar-umat Islam, persatuan bangsa, serta hubungan antar-sesama manusia.
“Spirit 212 yang dibangun sejak sembilan tahun lalu adalah untuk menguatkan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Insaniyah. Spirit itu yang membangkitkan semangat kita dalam persatuan, maka tahun ini kita tetap mengadakan Reuni Akbar 212,” kata Shobri.
Rangkaian kegiatan tahun ini akan dimulai dengan shalat Magrib berjamaah, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang sering diawali dengan shalat malam. Agenda acara kemudian akan dilanjutkan dengan dzikir, doa bersama, serta tausiyah yang akan disampaikan oleh para ulama yang hadir di lokasi.
Momen Kebersamaan Pemerintah dan Umat
Panitia telah menyebarkan undangan secara terbuka kepada berbagai elemen masyarakat, organisasi Islam, hingga jajaran pejabat publik. Habib Rizieq Shihab juga dijadwalkan akan turut hadir dalam pertemuan akbar tersebut.
“Kami sudah mengundang seluruh elemen masyarakat, ormas-ormas Islam, termasuk Presiden Prabowo Subianto beserta menteri dan pejabat publik terkait,” ujar Shobri.
Ia berharap acara ini dapat menjadi wadah kebersamaan antara pemerintah (umaro), ulama, dan umat dalam suasana yang religius dan penuh semangat kebangsaan. Momentum ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk berdoa bersama demi keamanan dan keberkahan bagi Indonesia.
“Insya Allah, kita akan sama-sama berkumpul antara umaro dan ulama serta umat Islam untuk meminta kepada Allah SWT hidayah, keamanan, dan keberkahan bagi Indonesia agar tercapai tujuan bernegara sebagaimana cita-cita para pendiri bangsa,” tutur Shobri.
Pihak panitia turut mengajak umat Islam dari berbagai daerah untuk berpartisipasi. Peserta diimbau untuk membawa perlengkapan pribadi seperti sajadah, payung, atau jas hujan sebagai antisipasi kondisi cuaca.









