KANALBERITA.COM – Institut Teknologi Bandung (ITB) mengumumkan penghapusan jalur seleksi mandiri untuk penerimaan mahasiswa baru mulai tahun 2026. Kebijakan ini akan digantikan dengan skema baru bernama Seleksi Siswa Unggul (SSU).
Sistem Seleksi Siswa Unggul
Seleksi Siswa Unggul (SSU) terbagi menjadi dua kategori utama. Pertama adalah seleksi non-tes, yang diperuntukkan bagi calon mahasiswa dengan prestasi akademik dan non-akademik yang menonjol. Ini mencakup peserta yang pernah mengikuti kompetisi nasional seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN), serta memiliki pencapaian di bidang seni, olahraga, budaya, keagamaan, dan kategori afirmasi daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Kategori kedua adalah seleksi reguler. Jalur ini akan menggunakan ITB Academic Qualification (AQ) sebagai dasar penilaian. Selain itu, calon mahasiswa yang mendaftar di Fakultas Senirupa dan Desain serta program studi Arsitektur akan mengikuti tes gambar tambahan.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Irwan Meilano, menegaskan bahwa jalur penerimaan mahasiswa baru lainnya, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), akan tetap dipertahankan. “Dengan membuka berbagai jalur penerimaan, ITB memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi calon mahasiswa untuk belajar serta berperan dalam membawa perubahan bagi bangsa,” jelas Meilano.
Ia menambahkan bahwa transformasi ini merupakan langkah strategis ITB untuk menemukan dan mengembangkan potensi terbaik bangsa. “Penyempurnaan sistem penerimaan mahasiswa tahun 2026 dilakukan agar ITB memperoleh talenta terbaik yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kompetensi dan karakter yang kuat,” tuturnya.









