KANALBERITA.COM – Universitas Islam Gaza telah membuka kembali pintunya bagi mahasiswa baru tahun pertama. Keputusan ini diambil untuk melanjutkan program studi yang memerlukan praktikum, seperti kedokteran, teknik, sains, keperawatan, teknologi informasi, dan hukum, sebagai upaya pemulihan pendidikan di tengah tantangan yang dihadapi.
Keputusan untuk membuka kembali universitas ini menunjukkan ketahanan dan komitmen terhadap masa depan pendidikan di Gaza. Pembukaan kembali ini diharapkan dapat memberikan harapan dan kesempatan bagi generasi muda untuk terus menuntut ilmu dan berkontribusi pada pembangunan kembali wilayah tersebut.
Proses penerimaan mahasiswa baru difokuskan pada program-program yang esensial dan membutuhkan pengalaman langsung di laboratorium atau lapangan. Hal ini sejalan dengan kebutuhan mendesak untuk melanjutkan riset dan pengembangan di berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Upaya Pemulihan Pendidikan di Gaza
Pihak universitas terus berupaya mengatasi berbagai kendala logistik dan infrastruktur yang muncul akibat konflik. Dengan dibukanya kembali kampus, diharapkan proses belajar mengajar dapat berjalan secara bertahap, memberikan lingkungan yang kondusif bagi mahasiswa untuk meraih cita-cita mereka.
Universitas Islam Gaza berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas meskipun dalam kondisi yang sulit. Langkah ini merupakan wujud nyata dari semangat juang masyarakat Gaza untuk bangkit dan membangun kembali masa depan yang lebih baik melalui jalur pendidikan. (Antara/Xinhua)









