BANDUNG, Kanal Berita – Komitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memperkuat sinergi dengan warga kembali ditunjukkan oleh Kodam III/Siliwangi. Pada Rabu (26/2/2025), Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., CHRMP., secara resmi menyerahkan 25 unit mobil jenazah kepada jajaran Kodim di wilayah Kodam III/Siliwangi dalam sebuah upacara yang berlangsung di Lapangan Upacara Makodam III/Siliwangi, Jalan Aceh No. 69, Bandung.
Penyerahan ini merupakan implementasi konkret dari salah satu poin dalam 8 Wajib TNI, khususnya poin kedelapan yang mengamanatkan anggota TNI untuk “Menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.” Langkah strategis ini diambil setelah Kodam III/Siliwangi melakukan kajian mendalam terhadap kebutuhan masyarakat, terutama berkaitan dengan pelayanan pada saat warga mengalami musibah kematian atau sakit.
Solusi Atas Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat
Dalam sambutannya, Pangdam III/Siliwangi menekankan bahwa program penyediaan mobil jenazah ini lahir dari kepedulian terhadap kondisi riil yang dihadapi masyarakat di berbagai daerah, terutama kalangan kurang mampu yang seringkali terbebani dengan biaya tambahan ketika menghadapi musibah kematian.
“Dulunya, kita mungkin memiliki keterbatasan dalam operasional mobil jenazah. Namun, hari ini kita menyerahkan 25 unit mobil jenazah sebagai wujud nyata dari komitmen Kodam III/Siliwangi dalam mengimplementasikan 8 Wajib TNI, khususnya yang kedelapan yakni Menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya,” ucap Pangdam dalam keterangan tertulis yang disampaikan kepada media.
Berdasarkan hasil observasi di lapangan, banyak daerah yang masih menghadapi kendala dalam penggunaan fasilitas mobil jenazah. Permasalahan tersebut meliputi keterbatasan jumlah kendaraan yang tersedia serta biaya sewa yang terkadang memberatkan keluarga yang sedang berduka. Dengan adanya inisiatif dari Kodam III/Siliwangi, diharapkan permasalahan tersebut dapat teratasi, setidaknya di wilayah-wilayah yang menjadi cakupan operasional Kodim penerima bantuan.
Pemanfaatan Aset Secara Optimal
Hal yang menarik dari program ini adalah bagaimana Kodam III/Siliwangi berhasil memanfaatkan kendaraan yang sebelumnya tidak terpakai untuk dikonversi menjadi mobil jenazah. Melalui kolaborasi antara Kapaldam III/Siliwangi dengan para Dandim, kendaraan-kendaraan tersebut diperbaiki dan difungsikan kembali sehingga memiliki nilai guna yang lebih besar bagi masyarakat.
Langkah ini tidak hanya menunjukkan efisiensi dalam pengelolaan aset, tetapi juga mencerminkan kreativitas dalam mencari solusi atas permasalahan sosial. Dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada, TNI membuktikan komitmennya untuk selalu hadir dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan dengan adanya mobil jenazah ini, masyarakat yang membutuhkan bisa lebih terbantu, termasuk juga keluarga besar TNI yang mengalami kemalangan. Mobil ini dapat digunakan secara gratis sebagai bagian dari pelayanan kepada masyarakat,” tutur Pangdam menekankan bahwa fasilitas ini dapat diakses tanpa biaya oleh masyarakat yang membutuhkan.
Penempatan Strategis untuk Memaksimalkan Manfaat
Untuk memastikan bahwa mobil jenazah tersebut dapat memberikan manfaat maksimal, Kodam III/Siliwangi telah merancang strategi penempatan yang tepat. Setiap unit akan ditempatkan di Koramil yang tersebar di berbagai wilayah, sehingga dapat menjangkau masyarakat hingga ke pelosok daerah.
Penempatan di Koramil juga memiliki nilai filosofis tersendiri, sebagaimana diungkapkan oleh Pangdam. “Nantinya mobil ini akan ditempatkan di Koramil, sehingga setiap anggota yang melihatnya akan selalu diingatkan tentang kematian. Ini bisa menjadi dorongan bagi kita semua untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus memperkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tutup Pangdam dalam sambutannya.
Pernyataan tersebut merefleksikan bagaimana program ini tidak hanya memiliki dimensi sosial, tetapi juga spiritual, mendorong setiap anggota TNI untuk senantiasa mengintrospeksi diri dan mengingat hakikat kehidupan, sekaligus meneguhkan komitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dampak Jangka Panjang dan Keberlanjutan Program
Program penyediaan mobil jenazah ini diproyeksikan akan memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya dalam jangka pendek tetapi juga jangka panjang. Selain membantu meringankan beban ekonomi keluarga yang berduka, program ini juga diharapkan dapat memperkuat ikatan emosional antara TNI dan masyarakat.
Dalam perkembangannya, program ini berpotensi untuk diperluas dan ditingkatkan, baik dari segi jumlah unit maupun jangkauan layanan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, tidak menutup kemungkinan bahwa inisiatif serupa akan diadopsi oleh satuan-satuan TNI di wilayah lain, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat secara lebih luas.
Acara penyerahan mobil jenazah tersebut dihadiri oleh para pejabat Kodam III/Siliwangi serta perwakilan dari setiap Kodim penerima. Kehadiran mereka tidak hanya menunjukkan dukungan terhadap program ini, tetapi juga komitmen bersama untuk senantiasa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Kodam III/Siliwangi terus membuktikan bahwa TNI senantiasa hadir bersama rakyat, tidak hanya dalam situasi konflik atau bencana, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat menghadapi musibah kematian. Inilah wujud nyata dari filosofi “Kemanunggalan TNI dengan Rakyat” yang terus dijaga dan diperkuat melalui berbagai program yang memiliki dampak langsung bagi masyarakat. [ ]
