BisnisHeadline

Terminal Layanan Calon Jemaah Haji 2025 Dipindah ke Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta

20
×

Terminal Layanan Calon Jemaah Haji 2025 Dipindah ke Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta

Sebarkan artikel ini
Haji Indonesia
Rombongan jamaah haji Indonesia ( ilustrasi foto: kemenag)

JAKARTA, Kanal Berita –  Angkasa Pura Indonesia mengambil langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi calon jemaah haji musim 2025 dengan memindahkan pusat pelayanan ke Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten. Keputusan ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi pelayanan bagi calon jemaah haji yang akan memulai perjalanan suci mereka pada Mei 2025 mendatang.

Informasi tersebut disampaikan oleh General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana di Tangerang, Minggu (13/4/2025). Menurutnya, dari segi fasilitas, pihak Angkasa Pura telah mempersiapkan segala hal untuk melayani calon jemaah haji Indonesia, terutama dengan adanya terminal khusus untuk layanan haji dan umroh.

“Secara prinsip, basic (dasar) layanan haji yang sudah beberapa kali dilakukan di Bandara Soetta,” katanya seperti dilansir RRI.co.id.

Dwi juga menjelaskan alasan di balik pemindahan lokasi pelayanan tersebut. “Dulu, tahun lalu dilakukan di Terminal 2D, saat ini kita sudah punya terminal umroh cukup nyaman dan bagus. Artinya kita juga ingin memberikan layanan lebih baik kepada jemaah haji,” ujar Dwi.

Salah satu layanan penting yang ikut dipindahkan adalah Makkah Route, yang sebelumnya berlokasi di Terminal 2D. Dengan pemindahan ini, seluruh layanan haji dan umroh akan dipusatkan pada Terminal 2F, menciptakan sistem pelayanan yang lebih terintegrasi.

“Sehingga, kami dari Angkasa Pura Indonesia, memutuskan melaksanakannya di Terminal 2F. Ini masih dalam pembahasan dengan Kementerian Agama, maupun dari pemerintah Arab Saudi,” katanya.

Meskipun secara fisik fasilitas untuk musim haji 2025 sudah disiapkan oleh Angkasa Pura Indonesia, masih ada koordinasi lanjutan yang perlu dilakukan dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah Arab Saudi, Kementerian Agama, dan maskapai penerbangan.

“Secara fisik kami siap, tinggal nanti pengaturan lainnya dari Kementerian, dari Airlines Saudi, dan lain-lain. Masih dilakukan koordinasi terus, tapi secara fisik, kami Bandara Soetta siap,” ujarnya.

Untuk pengangkutan calon jemaah haji Indonesia, direncanakan akan melibatkan tiga maskapai penerbangan yaitu Garuda Indonesia, Saudi Airlines, dan Lion Air. Berdasarkan informasi dari website resmi Kementerian Agama, total kuota haji Indonesia untuk tahun 2025 mencapai 221.000 jemaah, yang terdiri dari 203.320 kuota jemaah reguler dan 17.680 kuota jemaah haji khusus.

Dwi menambahkan informasi tentang pembagian embarkasi untuk jemaah haji dari wilayah Jakarta dan sekitarnya. “Kemungkinan di Soetta, dia embarkasi Pondok Gede, Cipondoh, sebagian Jawa Barat, itu dibagi dua, ada Kertajati dan Soetta,” katanya.

Example 300x600
Bisnis

Dalam upaya terus meningkatkan kualitas layanan dan memberikan kemudahan transaksi bagi nasabah, Pegadaian melakukan pemeliharaan sistem pada Aplikasi Pegadaian Digital. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menghadirkan layanan yang lebih optimal, andal, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern yang semakin mengandalkan teknologi digital.

KH Athian Ali
Headline

Menurut KH Athian, secara syariat yang selama ini diperangi zionis Israel adalah umat Islam di Palestina, namun secara hakikat  yang Israel perangi adalah umat Islam seluruh dunia. Dalam mengekspresikan kepedulian terhadap Palestina, setiap muslim wajib berjihad. KH.Athian menjelaskan bahwa jihad tidak selalu berarti mengangkat senjata dan berperang di medan pertempuran. Menurutnya, jihad adalah mengoptimalkan potensi diri secara bersungguh-sungguh untuk mencapai tujuan yang Allah kehendaki dengan cara yang diridhai-Nya.