BANDUNG, Kanal Berita – Persaingan dalam pemilihan Wali Kota Bandung 2024 mulai menunjukkan hasil yang signifikan melalui perhitungan cepat atau quick count yang dilakukan oleh berbagai lembaga survei terkemuka. Berdasarkan hasil quick count yang dirilis oleh Charta Politika Indonesia pada Kamis (28/11/2024) pukul 05.40 WIB, pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Farhan dan Erwin, memimpin perolehan suara dengan keunggulan yang cukup meyakinkan.
Data yang dirilis Charta Politika Indonesia menunjukkan bahwa dengan 100 persen suara masuk, Farhan-Erwin berhasil mengumpulkan 44,31 persen suara, unggul signifikan dari para pesaingnya. Posisi kedua ditempati oleh pasangan Haru-Dhani dengan perolehan 36,82 persen suara, sementara pasangan Arfi-Yena berada di posisi ketiga dengan 11,61 persen suara. Pasangan Dandan-Arif menempati posisi keempat dengan perolehan 7,25 persen suara.
Meski hasil quick count menunjukkan tren yang jelas, penting untuk dipahami bahwa perhitungan cepat ini bukanlah hasil resmi. Quick count merupakan metode prediktif yang dilakukan oleh lembaga survei independen di luar Komisi Pemilihan Umum (KPU). Metodologi yang digunakan dalam quick count melibatkan pengambilan sampel dari sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) terpilih, dengan menggunakan data dari formulir C1 sebagai acuan.
Untuk memastikan transparansi dan akurasi hasil pemilihan, masyarakat dapat memantau perkembangan perhitungan suara melalui dua jalur utama. Pertama, melalui hasil quick count yang dilakukan oleh empat lembaga survei terpercaya: Litbang Kompas, Charta Politika Indonesia, Indikator Politik Indonesia, dan Lembaga Survei Indonesia (LSI). Setiap lembaga ini memiliki cakupan wilayah dan margin of error yang berbeda dalam perhitungannya.
Jalur kedua adalah melalui real count atau perhitungan resmi yang dilakukan oleh KPU. Proses real count Pilkada 2024 akan berlangsung dari tanggal 27 November hingga 16 Desember 2024, mencakup seluruh hasil pemilihan mulai dari tingkat gubernur hingga bupati/wali kota. Masyarakat dapat mengakses hasil real count secara daring melalui laman resmi KPU di pilkada2024.kpu.go.id.
Untuk mengakses hasil quick count, masyarakat dapat mengunjungi laman https://pemilu.kompas.com/quickcount dan memilih menu “Pemilihan Kepala Daerah 2024”. Sementara untuk hasil real count, pemantauan dapat dilakukan dengan mengakses situs resmi KPU, memilih jenis pemilihan yang diinginkan, dan menentukan wilayah yang ingin dilihat hasil perhitungannya.
Keberadaan dua sistem perhitungan ini – quick count dan real count – mencerminkan komitmen terhadap transparansi dalam proses demokrasi Indonesia. Meski quick count dapat memberikan gambaran awal tentang hasil pemilihan, keputusan final tetap berada di tangan KPU sebagai penyelenggara pemilu yang sah.
Hasil quick count ini memberikan indikasi awal tentang preferensi pemilih di Kota Bandung, namun masyarakat diimbau untuk tetap menunggu hasil resmi dari KPU yang akan diumumkan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Proses demokratis ini menjadi bukti penting dari partisipasi aktif warga Bandung dalam menentukan masa depan kotanya untuk lima tahun ke depan.
