Bisnis

Pemerintah akan Reformasi Pariwisata di Bali

68
×

Pemerintah akan Reformasi Pariwisata di Bali

Sebarkan artikel ini
Pariwisata Bali

DENPASAR. Kanal Berita –  Pemerintah akan melakukan audit untuk mereformasi pariwisata di Bali guna meningkatkan kualitas pariwisata dan melestarikan budaya serta lapangan pekerjaan lokal.

Sekitar 200.000 orang asing saat ini tinggal di Bali dan telah menciptakan masalah seperti kejahatan, pembangunan berlebihan dan persaingan untuk mendapatkan pekerjaan.

“Turis asing yang membawa masalah ke sini, seperti narkoba, geng, dan masalah lainnya, kami bisa mendeportasi mereka dari Indonesia, dari Bali, dan kami tidak ingin mereka masuk ke Bali lagi,”  kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melalui akun Instagram pribadinya.

Jumlah kedatangan wisatawan asing di Bali melonjak sejak pulau itu dibuka kembali setelah COVID-19, dan video wisatawan yang berperilaku buruk sering menjadi viral, membuat marah penduduk setempat, dan memicu tanggapan kasar dari pengguna media sosial di Indonesia.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, sebanyak 2,9 juta wisatawan mancanegara masuk ke Pulau Bali melalui Bandara Internasional Ngurah Rai pada semester pertama tahun ini. Angka ini merupakan 65 persen dari total kedatangan wisatawan mancanegara melalui udara di Indonesia pada periode tersebut.

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengatakan awal bulan ini bahwa pemerintah ingin menghindari “situasi seperti Barcelona, ​​di mana wisatawan menjadi musuh publik”.

Luhut menegaskan,  pemerintah juga akan mengatasi masalah sampah di pulau itu, meningkatkan infrastruktur, dan mencegah pembangunan berlebihan.

“Kami tidak ingin melihat sawah menjadi vila atau menjadi klub bugil. Bagi kami, kualitas lebih penting daripada angka,” kata Luhut.

Telanjang di depan umum adalah perilaku ilegal di Indonesia, dan semestinya tidak ada klub malam yang menyajikan hiburan tari telanjang di Bali.  Meskipun kenyataannya, ada saja klub malam dan diskotik yang menampilkan penari internal. Oleh sebab itulah, pemerintah akan segera mengumumkan rencana kebijakan untuk mereformasi pariwisata Bali. (JP)

Example 300x600
Bisnis

Bulan Ramadan diyakini umat Islam menjadi bulan yang baik untuk memperbanyak amal dan kebaikan, demi meraih sebanyak-banyaknya pahala Tuhan. Selain itu bulan Ramadan juga menjadi sarana yang tepat untuk mempererat hubungan antar manusia, menanamkan nilai nilai moral dalam keluarga, sekaligus membentuk karakter yang baik kepada anak-anak agar memiliki rasa kepedulian terhadap sesama.

Hal inilah yang dilakukan Taro, makanan ringan legendaris yang telah 40 tahun menginspirasi berbagai generasi di Indonesia, dengan menghadirkan program Taro Hunt Ramadan (THR): Petualangan Berburu Kebaikan. Taro yang diproduksi PT FKS Food Sejahtera, menggelar Taro Rangers Family Adventure dengan mengundang semua kalangan mulai dari anak-anak, para orang tua serta puluhan anak yatim piatu.

Ratusan anak bermain dan belajar sambil bertualang bersama melalui kegiatan experiential learning yang sangat seru di sebuah wahana bermain Youreka, di dalam mal Kuningan City, Jakarta Selatan, hari Sabtu (15/3) lalu. Bagi para orang tua, Taro yang juga menggandeng Parentalk mengadakan seminar dan talkshow mengenai pendidikan dan pengasuhan anak dengan mengangkat tema tentang “5 Dasar Budi Pekerti Berpetualang Bersama Anak.”

Bisnis

Bulan Ramadan diyakini menjadi bulan yang paling baik bagi umat muslim untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya. Selain kewajiban menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, salah satu kebajikan yang sangat tinggi nilai pahalanya adalah dengan berbagi takjil atau makanan untuk berbuka bagi mereka yang berpuasa. Hal inilah yang dilakukan oleh produk makanan ringan legendaris Taro bersama influencer Razka Nabillian Donald, yang membagikan 250 paket makanan, minuman serta snack Taro kepada warga di Puri Beta, Ciledug, Tangerang, Banten, Selasa (4/3) lalu.