BisnisHeadline

YLKI: Jangan Borong Token Listrik Meski Ada Diskon 50 Persen

131
×

YLKI: Jangan Borong Token Listrik Meski Ada Diskon 50 Persen

Sebarkan artikel ini
token listrik PLN
token listrik PLN

JAKARTA, Kanal Berita –  Di tengah program diskon tarif listrik yang dicanangkan pemerintah untuk awal tahun 2025, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengeluarkan imbauan penting kepada masyarakat. Tulus menekankan pentingnya menghindari perilaku panic buying atau pembelian berlebihan token listrik, meskipun sedang ada program diskon besar-besaran.

Program diskon listrik yang berlaku hingga Februari 2025 ini merupakan bentuk insentif pemerintah untuk mengimbangi kenaikan PPN menjadi 12 persen. Program ini dikhususkan bagi pelanggan rumah tangga dengan daya listrik 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah.

“Belilah token (listrik) sesuai kebutuhan, tidak perlu panic buying walaupun ada diskon listrik. Penghematan yang diperoleh masyarakat dari program diskon tersebut baiknya digunakan untuk hal-hal yang lebih produktif,” ujar Tulus Abadi dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (3/1/2025).

Dalam penjelasannya, Tulus menekankan bahwa insentif yang diberikan pemerintah memiliki tujuan utama untuk melindungi daya beli masyarakat, terutama untuk kebutuhan pokok. Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat tidak terjebak dalam perilaku konsumtif dengan memborong token listrik meski telah mendapat diskon 50 persen.

“Masyarakat harus bijak memanfaatkan diskon tarif listrik yang diberikan pemerintah. Penghematan tersebut bisa kita gunakan untuk biaya pendidikan, kesehatan, atau jadi modal usaha sehingga berdampak positif bagi perekonomian. Jangan malah konsumtif dengan memborong listrik,” tegasnya.

Tulus juga memberikan apresiasi terhadap kebijakan pemerintah yang menurutnya tepat sasaran. Menurut dia, pemberian diskon listrik untuk kalangan menengah ke bawah merupakan langkah yang tepat, mengingat kelompok ini mengalami penurunan daya beli.

“Diskon 50 persen listrik ini hanya diperuntukkan bagi pelanggan rumah tangga dengan daya 2.200 Volt Ampere ke bawah. Artinya yang disasar adalah kelompok pelanggan menengah ke bawah. Jadi pelanggan menengah atas jangan komplain dong, karena mereka merupakan golongan yang mampu,” jelasnya.

Program diskon listrik ini akan diimplementasikan dengan mekanisme yang berbeda untuk pelanggan pascabayar dan prabayar. Bagi pelanggan pascabayar, diskon 50 persen akan secara otomatis terpotong dari tagihan listrik untuk pemakaian bulan Januari 2025 yang akan dibayar pada Februari 2025, dan pemakaian Februari 2025 yang akan dibayar pada Maret 2025.

Sementara itu, untuk pelanggan prabayar, diskon akan langsung diberikan saat pembelian token listrik selama periode Januari dan Februari 2025. Dengan sistem ini, pelanggan hanya perlu membayar setengah dari harga normal untuk mendapatkan jumlah kWh yang sama dengan pembelian bulan-bulan sebelumnya.

PT PLN (Persero) akan mengimplementasikan program ini secara otomatis melalui sistemnya untuk memastikan semua pelanggan yang memenuhi syarat mendapatkan manfaat dari program ini. Program ini mencakup pelanggan dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA.

Di sisi lain, pelanggan PLN dengan daya lebih tinggi, yakni 3.500-6.600 VA, tidak mendapatkan diskon dan akan tetap dikenakan PPN sebesar 12 persen sesuai dengan kebijakan perpajakan terbaru.

Melalui imbauan ini, YLKI berharap masyarakat dapat memanfaatkan program diskon listrik secara bijak dan mengalokasikan dana yang dihemat untuk keperluan yang lebih produktif, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian keluarga dan masyarakat secara lebih luas.

Example 300x600
Bisnis

Bulan Ramadan diyakini umat Islam menjadi bulan yang baik untuk memperbanyak amal dan kebaikan, demi meraih sebanyak-banyaknya pahala Tuhan. Selain itu bulan Ramadan juga menjadi sarana yang tepat untuk mempererat hubungan antar manusia, menanamkan nilai nilai moral dalam keluarga, sekaligus membentuk karakter yang baik kepada anak-anak agar memiliki rasa kepedulian terhadap sesama.

Hal inilah yang dilakukan Taro, makanan ringan legendaris yang telah 40 tahun menginspirasi berbagai generasi di Indonesia, dengan menghadirkan program Taro Hunt Ramadan (THR): Petualangan Berburu Kebaikan. Taro yang diproduksi PT FKS Food Sejahtera, menggelar Taro Rangers Family Adventure dengan mengundang semua kalangan mulai dari anak-anak, para orang tua serta puluhan anak yatim piatu.

Ratusan anak bermain dan belajar sambil bertualang bersama melalui kegiatan experiential learning yang sangat seru di sebuah wahana bermain Youreka, di dalam mal Kuningan City, Jakarta Selatan, hari Sabtu (15/3) lalu. Bagi para orang tua, Taro yang juga menggandeng Parentalk mengadakan seminar dan talkshow mengenai pendidikan dan pengasuhan anak dengan mengangkat tema tentang “5 Dasar Budi Pekerti Berpetualang Bersama Anak.”

Zakat Fitrah
Headline

(FUUI) menyoroti praktik pengelolaan zakat fitrah yang selama ini terjadi di masyarakat. Melalui ketuanya, KH Athian Ali M.Dai, FUUI menekankan perbedaan fundamental antara zakat fitrah dan zakat maal, terutama dalam hal penyaluran dan peran amilin (pengelola zakat).

Lantik Dubes
Headline

Presiden Prabowo Subianto melantik 31 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (dubes LBBP) Republik Indonesia (RI) untuk negara sahabat, Senin (24/03/2025) di Istana Negara, Jakarta.